Kamis, 21 Oktober 2021

Polres Tulungagung Kawal Aksi Damai Aliansi Masyarakat Madani Kahuripan

Tulungagung - Polres Tulungagung melaksanakan pengamanan dan pengawalan Aksi penyampaian pendapat oleh Aliansi Masyarakat Madani (AMM) Kahuripan terkait permasalahan yang terjadi di wilayah Desa Batangsaren Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung.Untuk memastikan keamanan saat aksi damai Polres Tulungagung menerjunkan ratusan Personil. Pengamanan dan pengawalan dilaksanakan mulai dari titik kumpul menuju sasaran penyampaian aspirasi hingga kembali. “Puluhan Personil Polri di siagakan di setiap titik lokasi sasaran aksi damai yakni sejumlah  4 titik”, Ujar Iptu Nenny Sasongko Kasihumas Polres Tulungagung yang juga sebagai padal peleton Negosiator Polwan, Kamis (21/10/2021).Tidak hanya di lokasi,  pengamanan dan pengawalan juga dilaksanakan mulai dari titik awal sampai peserta aksi kembali.“Pengawalan dilaksanakan oleh sat lantas Polres Tulungagung bersama Tim SQR Samapta Polres Tulungagung”, lanjut Iptu NennyAdapun sasaran AMM Kahuripan menggelar aksi damai dengan mengirimkan Papan Bunga antara lain ke Mapolres Tulungagung, Kantor Inspektorat Kabuoaten Tulungagung, Kantor Kejaksaan Negeri dan Kantor DPMD Kabupaten Tulungagung.Saat menyampaikan aspirasi di Polres Tulungagung, Masa Aksi langsung diterima Wakapolres Tulungagung Kompol Christopher Adhikara Lebang, SIKIptu Nenny mengatakan, LSM AMM Kahuripan dalam aksi damainya merupakan bentuk dukungan kepada Aparat Penegak Hukum (APH) terhadap permasalahan yang terjadi di Desa Batangsaren Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung.“Wakapolres Tulungagung menyampaikan terima kasih atas kedatangan LSM AMM Kahuripan di Polres Tulungagung."Terkait kritik maupun saran akan kami jadikan pemacu mewujudkan Polri yang Presisi”, Lanjut Waka PolresSebelum dimulainya pengamanan sejumlah personil melaksankan Apel pengecekan dan arahan yang di ambil langsung Wakapolres Tulungagung di Mapolres Tulungagung.Dalam arahannya, Wakapolres mengingatkan kepada seluruh personil yang hadir agar tidak arogansi dalam menghadapi pengunjuk rasa, jaga keamanan diri dan kelompok dan tetap mengikuti SOP yang sesuai UU Kepolisian.Wakapolres juga menegaskan kepada anggota yang terlibat penagamanan untuk tidak membawa Senjata Api (Senpi). (NN95)