TULUNGAGUNG – Dalam menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.
Program Jum’at curhat dilaksanakan Polres Tulungagung hari ini di Balai Desa Picisan, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung dan juga Jajaran Polsek Polres Tulungagung, Jum’at (08/03/2024).
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si. melalui Kasihumas Polres IPTU Mujiatno, program Jum’at Curhat bertujuan menampung informasi dan aspirasi masyarakat terkait pelayanan serta kamtibmas dan juga mengajak untuk menjaga Harkamtibmas di Kabupaten Tulungagung agar tercipta situasi yang aman dan kondusif.
“Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap hari jumat, karena ini sebagai sarana yang efektif dengan melihat langsung permasalahan yang ada dilapangan dan bisa memberikan langsung informasi dan win win solution kepada masyarakat , serta mengajak semua stage holder dan semua elemen masyarakat untuk terus bersinergi bahu membahu untuk menjaga Harkamtibmas yang aman dan kondusif diwilayah masing – masing”, terang Kasihumas.
Pesan pemilu damai juga kita sampaikan pada kesempatan itu, mengajak masyarakat ikut menjaga kamtibmas, tetap menjaga kesatuan dan persatuan, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu juga berita hoax yang dapat memecah belah masyarakat pada Pemilu 2024.
“Kita mengajak agar seluruh warga berperan aktif untuk menjaga kerukunan umat beragama di wilayah kecamatan Sendang supaya situasi lancar aman dan kondusif”, ungkapnya.
“Kita juga berpesan dimana sebentar lagi memasuki bulan Ramadhan, kegiatan SOTR tetap mengacu pada kebijakan aturan tahun yang lalu, jika membangunkan sahur jangan pakai atribut pok silat, tidak menggunakan sound sistem yang berlebihan dan konvoi”, sambungnya.
Adanya kegiatan ini sangat berpengaruh positif demi mencari solusi dan kecepatan penyelesaian masalah yang banyak terjadi di masyarakat. Tidak hanya Polres, Polsek Jajaran juga melaksanakan kegiatan yang sama.
“Dengan menerima masukan dan informasi dari masyarakat, kami dapat berbenah lebih baik lagi kedepannya sehingga sesuai seperti yang diinginkan masyarakat”, terangnya.
“Dalam acara itu ada 1 pertayaan tentang pelayanan Kepolisian, satu aturan kegiatan ibadah selama bulan ramadhan dan satu aduan adanya pelajar yang menggunakan motor saat sekolah. Dan lansung diberikan jawaban”, pungkas Mujiatno.
Tidak hanya dari Kepolisian, namun Polres Tulungagung juga menggandeng Tiga Pilar hadir pada kegiatan program Jumat Curhat. (restu)